Cara Mendapatkan Modal Uang

Cara Mendapatkan Modal Uang

Modal adalah suatu hal yang wajib ketika Anda mulai bisnis. Mau modal besar kecil atau modal besar, perlu. Namun ada pun yang tidak pakai modal, bisa dan ada.

Ada 12 Cara Mendapatkan Modal, Yaitu :
  1. Menabung. Karena menabung itu sebagai modal awal Anda.
  2. Hutang IMF (Istri Mertua Family )/(Suami, Mertua, Saudara).
  3. Hutang Teman,. Jika Anda dipinjamkan hutang oleh teman Anda dengan jumlah uang yang lebih besar dari yang Anda pinjam, Anda terima untuk cicilan Anda yang terbesar.
  4. Hutang Bank. Jika Anda menghutang pada Bank, tapi jangan macam-macam dengan bank. Jika Anda tidak bisa bayar, Anda akan dibacklist. Susah untuk Anda jika akan menhutang ke bank-bank lainnya. Karena hutang Anda sudah tercatat di Bank Indonesia.
  5. Private Investor. Yaitu Anda beli diawal dan menjadi private investor dengan membangun investor juga.
  6. Modal Ventura. Suatu bisnis yang sudah terlihat bahwa bisnis itu akan berkembang pesat sehingga di beri modal dengan bagi hasil jika sudah mendapatkan keuntungan.
  7. Jual Saham. Anda juga bisa menjual saham dengan vuture Value.
  8. Jual Franchise. Jika Anda sudah memilki tambahan modal Anda bisa mengembangkan dengan besar.
  9. Jual Ide. Meskipun Anda tidak mempunyai modal, Anda bisa menjual ide Anda jika Anda memang memiliki ide yang sangat cemerlang.
  10. Partnership, Jika memang sudah joint dalam berpartner, jadi jika memilki proyek yang atas namakan milik berdua. Jadi menjalin kerjasama yang erat dalam suatu proyek.
  11. Hutang Supplier. Anda juga dapat meminjam pada supplier Anda, jika emang ada. Jika tidak da, jangan memaksa untuk harus ada.
  12. Hutang kepada pembeli (di bayar didepan ). Hal yang terpenting jika berbisnis yaitu jiwa jual/ dagang. Anda bisa menjual berarti Anda sudah mampu untuk bermarketing.
Dan ada 2 cara untuk bisnis tanpa modal, yaitu
  1. Makelar
    Menjadi makelar, memasarkan produk orang lain dengan perhitungan komisi
  2. Tukar ilmu atau waktu, tempat dan talenta.
Sekian artikel tentang cara mendapatkan modal, dan usaha yang tanpa modal. Semoga bermanfaat, Salam Dahsyat


Read More
Cara Mengelola Cashflow Uang Bisnis dengan Efektif dan Efisien

Cara Mengelola Cashflow Uang Bisnis dengan Efektif dan Efisien

Mengelola cashflow harus seoptimal mungkin sehingga bisa meningkatkan laba. Ada beberapa cara yang Anda bisa gunakan untuk mengola CashFlow di usaha atau bisnis, yang diantaranya adalah
  1. Minimalkan STOK
    Karena STOK bisa diartikan sebagai uang Anda yang berhenti.
  2. Utamakan Terima Uang Didepan.
    Utamakan sistem seperti ini dengan sistem seperti Anda sudah punya modal besar untuk kedepannya
  3. Pastikan Cash In LEBIH BESAR daripada Cash Out.
    Jangan sampai pengeluaran Anda lebih besar dari pemasukkan Anda
  4. Alokasikan
    Alokasikan pendapatan Anda, agar lebih terstruktur, misalnya dari 100% pendapatan Anda = 10% untuk ternak uang, 20% untuk cadangan, 70% untuk operasional.
  5. Bila Hutang, pastikan Cash flow mampu membayar.
  6. Management Cash Flow Penerimaan
    Contohnya saja bisa dari Pendapatan Operasional.
  7. Management Cash Flow Pengeluaran
    Contohnya saja bisa dari Pengeluaran
Sekian artikel tentang mengelolah cashflow, semoga bermanfaat. Salam Dahsyatt

Read More
Cara menjual barang yang stok lebih, barang yang tidak laku

Cara menjual barang yang stok lebih, barang yang tidak laku

Dalam bisnis yang besar, yang namanya stok harus minimal. Mengapa?? karena stok adalah uang mati yang harus diputar kembali dan bagaimana cara menjual Stok barang yang tidak laku? Berikut adalah cara- caranya!

  1. Bagian Pembelian Bukan Sama Dengan Pemimpin.
    Maksudnya adalah, Pemimpin hanya mengontrol dan mengecek saja. Bagian keuangan atau wakil pemimpin yang setiap ada pengeluaran yang akan dibutuhkan untuk tanda tangan.
  2. Early Warning Since
    Misalkan Anda mempunyai rata-rata Omset. Rata-rata omset itu misalnya 5x dari stok.
    Maksudnya adalah, apabila Stoknya 100, maka Omset Anda harus 500! dan apabila Stok Anda sudah mencapai 20 dari 100 stok, maka Anda harus membeli lagi. Jadi di sini bertujuan agar stok Anda tidak pernah habis. Apabila kurang dari 2 kali omsetnya, harus ada laporan dan apabila kurang dari 1 kali stok pemutaran, bagian pembelian harus melaporkan. Jadi kesimpulannya, jika stok memungkinkan sedikit lagi, Anda bisa menambah stok. Jangan sampai stok habis selama penjualan berjalan sangat cepat. Jika Anda menemukan Stok barang yang tidak laku, yang harus Anda lakukan pertama adalah fokus solusi. Maksudnya adalah apa saja yang harus Anda lakukan agar Stok Anda dapat laku.
  3. Rubah Display
    Yang dimaksudkan di sini adalah, cobalah Anda merubah letak dari produk yang Anda jual. Bisa saja produk yang Anda jual tidak laku karena letaknya yang tidak terjamah dari para calon pembeli Anda. Di sini, Anda bisa merubahnya atau meletakkannya ke tempat yang lebih strategis.
  4. Rubah diskon
  5. Iklankan
    Maksudnya adalah, cobalah Anda iklankan produk yang tidak laku tersebut. Bisa saja di sini para pembeli yang datang ke Toko Anda tidak mengetahui kelebihan atau keunggulan dari produk yang tidak laku tersebut.
  6. Lelang Terbalik
    Di sini Anda melakukan lelang kepada produk yang tidak laku.
Contohnya saja:
Ada Stand penjual Helm, dan dari produk yang di tawarkan pasti ada saja yang tidak laku. Tidak laku tersebut, bukan hanya datang dari pelanggan yang tidak kunjung datang juga, tapi bisa saja model yang ditawarkan tidak sesuai dengan apa yang diharapkan.

Di sini Anda bisa memakai Lelang Terbaik. Misalnya adalah, Helm dengan harga Rp 120.000,-, dan pada lelang Anda tawarkan dengan harga Rp 100.000,-. Jika masih tidak laku juga, Anda bisa mengurangi harganya lagi sampai produk yang Anda tawarkan terjual.

Sekian artikel kali ini semoga bermanfaat. Salam Dahsyatt


Read More